Setiap orang tua pastinya menginginkan yang terbaik untuk anak-anaknya. Begitu juga dengan asupan makanannya. Ketika di rumah, orang tua masih bisa protek mengawasi. Namun, ketika telah berada di luar, utamanya lingkungan sekolah. Kualitas makan atau jajannya sudah tidak bisa terkontrol.
Untuk mengantisipasinya, tak jarang orang tua akhirnya membekali anak-anak dengan makanan yang dibawa dari rumah. Selain membekali anak dengan makanan, kini orang tua pun diberi pilihan dengan adanya catering sekolah. Catering ini sengaja diadakan untuk memberi jalan keluar bagi orang tua yang tidak sempat membuat bekal untuk anaknya.
Dari kedua pilihan tersebut, manakah diantaranya yang paling baik untuk anak-anak selama berada di sekolah? Simak ulasannya di bawah ini ya!
1. Bekal Dari Rumah
Kelebihan:
• memberikan bekal untuk anak, berarti dapat memberi kesempatan orang tua untuk bisa kreatif membuat bekal yang tidak akan membuat anak merasa bosan.
• Menyiapkan bekal untuk sekolah, orang tua diharuskan punya segudang ide. Manfaatkan momen ini untuk berdiskusi dengan anak makanan apa yang mereka inginkan.
• Lebih hemat dan praktis
Kekurangan:
• Karena harus menyiapkan setiap hari orang tua kadang kehabisan ide dan dalam situasi seperti itu biasanya hanya makanan seadanya yang disediakan.
• Menyita waktu bagi orang tua yang super sibuk di pagi hari
2. Catering Sekolah
Sama halnya dengan membawa bekal dari rumah, catering sekolah juga punya kelebihan dan kekurangan.
Kelebihannya orang tua tidak perlu repot menyiapkan menu dan tidak perlu sibuk di pagi hari untuk menyiapkan bekal. Selain itu catering sekolah biasanya menggunakan standar yang ketat karena gizi dan kesehatan anak juga harus diperhatikan.
Kekurangannya, meskipun terdapat standar yang ketat, apabila catering sekolah tidak melibatkan karyawan sekolah, maka tidak bisa dijamin tentang kebersihan dan kualitasnya.
Masing-masing pilihan mempunyai konsekwensi. Tinggal orang tua menentukan manakah yang membuat hati nyaman dan aman. Jika pun ingin membekali anak makanan dari rumah, agar anak tidak merasa bosan dan orang tua mati gaya karena kehabisan ide, maka bisa menerapkan tips berikut ini;
1. Sering Googling Resep Makanan
Menjadi orang tua adalah proses belajar tiada henti. Demikian juga tentang menyiapkan makanan untuk anak. Bagi yang tidak mahir memasak, tentu hal ini membuat pusing dan bingung. Akan tetapi, di jaman yang serba digital ini, apa pun bisa dicari dan dipelajari. Termasuk resep makana beserta ide yang banyak bertebaran di google atau you tube.
2. Buat Kreasi yang Lucu
Anak-anak biasanya suka dengan kreasi makanan yang lucu-lucu karena dapat menarik minat mereka. Kreasi ini juga bisa dicari dari berbagai sumber. Istilahnya sekarang tidak ada lagi kata mati gaya dalam menyiapkan menu untuk anak. Apalagi yang tidak suka dengan bahan makanan tertentu, orang tua harus lebih kreatif lagi.
3. Tambahkan Makanan Favorit Anak
Biasanya anak akan bertambah semangat jika dalam bekal makanan mereka, terselip makanan favorit. Oleh karena itu, sebagai orang tua, tak ada salahnya jika menyelipkan beberapa makanan favorit agar anak bersemangat untuk makan.
Membawa bekal makanan atau catering bisa dijadikan opsi pilihan yang mempunyai nilai plus. Jika tidak sempat membawa bekal, catering bisa jadi pilihan. Makanan anak-anak akan tetap terjamin dan tidak perlu khawatir anak-anak akan makan makanan yang tidak sehat.
0 komentar:
Posting Komentar